Kelebihan Menggunakan Plywood dalam Bidang Konstruksi
Salah satu jenis plywood yang sering digunakan dalam bidang konstruksi adalah phenolic film plywood. Jenis triplek ini digunakan sering digunakan untuk membuat dinding partisi, sebagai bekisting atau cetakan beton basah, pembuatan furniture, ataupun digunakan sebagai bagian dari sistem lantai parquet kayu.
Plywood sering juga disebut multipleks yang terbuat dari 3-4 lapisan kayu tipis yang disusun secara saling melintang biasanya dalam jumlah ganjil untuk mencegah pembelokan. Lapisan ini nantinya dilapisi perekat dan ditumpuk hingga membentuk ketebalan tertentu, kemudian diberikan tekanan dan suhu tertentu.
Lapisan kayu yang digunakan biasanya terbuat dari kayu lunak seperti pinus, kayu merah, kayu cemara dan lainnya, terbuat juga dari kayu keras seperti mahoni, jati, ash, dan lainnya, ataupun gabungan dari keduanya. Lapisan atau lembaran kayu tipis ini diperoleh dari proses pengupasan kayu log secara rotary.
Ada banyak alasan mengapa plywood sering digunakan untuk berbagai keperluan, terutama dalam bidang konstruksi. Berikut ini beberapa kelebihan yang diperoleh ketika menggunakan plywood film face.
Harga Lebih Terjangkau
Plywood film face memiliki harga yang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan kayu sejati. Harga yang ada dipasaran tersedia mulai dari 150 ribu hingga 375 ribu untuk berbagai ukuran dengan variasi ketebalan yang berbeda. Harga ini juga bergantung pada jenis bahan baku kayu serta lem perekat yang digunakan.
Dengan terjangkaunya harga yang ditawarkan membuat banyak orang memilih jenis triplek ini untuk digunakan sebagai papan penahan cor. Terlebih lagi jika proyek konstruksi yang dikerjakan berskala besar, maka kebutuhan bekisting akan semakin banyak, sehingga akan lebih menghemat biaya operasional jika menggunakan jenis triplek ini.
Kuat dan Tahan Terhadap Segala Cuaca
Triplek phenolic film terbuat dari lapisan phenolic yang membuat permukaannya menjadi tahan air, kuat serta halus. Struktur pada plywood yang merupakan lapisan kayu atau sering disebut sebagai veneer kayu yang direkatkan bersama akan membuat jenis triplek ini lebih stabil dan kuat. Hal ini membuat plywood film face sangat cocok digunakan sebagai bekisting.
Bahan pengawet tambahan juga sering ditambahkan dalam proses pembuatannya pada lapisan luar yang tipis. Bahan pengawet ini menjadikan plywood dapat meningkatkan daya tahan, menahan kelembapan, sert membuat pengikatan cat dan pewarna menjadi lebih baik.
Bisa Digunakan Berkali-Kali
Plywood film face dilapisi dengan lapisan phenolic yang membuat permukaan menjadi lebih halus dan licin, sehingga nantinya akan lebih mudah untuk dibersihkan. Dalam proses pembuatan veneer juga sering ditambahkan bahan pengawet untuk meningkatkan daya tahan, misalkan seperti plastik, fomika, atau kertas yang diresapi resin.
Hal ini membuat plywood yang digunakan sebagai bekisting ketika sudah mencapai kekuatan tertentu akan lebih mudah dilepas, dan bisa digunakan kembali. Pada umumnya jenis triplek bekisting yang berkualitas baik dapat digunakan hingga mencapai 13 kali penggunaan.
Ringan dan Mudah Diaplikasikan
Berbeda dengan kayu sejati yang memiliki bobot lebih berat, kayu olahan ini mempunyai berat yang lebih ringan sehingga tidak memakan banyak waktu, dan mudah dalam pengaplikasiannya karena memiliki permukaan yang mendatar, seragam, dan mudah dikombinasikan satu sama lainnya.
Selain itu, dalam pengaplikasiannya juga tidak mudah pecah, karena memiliki densitas yang baik, yang membuat jenis triplek ini dapat menahan sekrup ataupun kayu dengan lebih baik.
Itulah beberapa kelebihan menggunakan plywood dalam bidang konstruksi. Sebaiknya ketika memilih triplek phenolic film, carilah yang berkualitas tinggi, sehingga akan lebih awet dalam penggunaannya.
